KEMERIAHAN PERINGATAN HARI KEMERDEKAAN DI SEKOLAHKU

Assalamualaikum wr.wb

Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang kemeriahan lomba agustusan.

https://karitur.blogspot.com/2018/09/86-gambar-karikatur-kemerdekaan.html?m=1

17 Agustus di gelar setiap tahun ,karena merupakan kegiatan dan agenda yang setiap tahun di gelar secara rutin oleh seluruh rakyat Indonesia ,maka tidak heran ,acara tersebut harus di persiapkan dengan baik.Salah satunya di SMKN6 MALANG.Di SMKN6 MALANG setiap memperingati hari kemerdekaan , selalu mengadakan upacara bendera peringatan hari kemerdekaan yang diikuti oleh seluruh warga SMKN 6 MALANG.

https://karitur.blogspot.com/2018/09/86-gambar-karikatur-kemerdekaan.html?m=1

            Pada peringatan hari kemerdekaan tahun ini SMKN6 MALANG akan mengadakan upacara bendera yang bertempat di lapangan porma yaitu lapangan yang terletak di belakang SMKN6 MALANG pada pukul 06.30 .Pada setiap tahun yang menjadi petugas upacara adalah siswa baru atau siswa kelas x.Selain mengadakan upacara bendera di SMKN6 MALANG juga mengadakan lomba-lomba antara lain sarung estafet, paku botol,balap krispi,bendera cepat,karet sedotan,bank pepaya,sendok kelereng,pipa bocor,air tak terlihat,makan kerupuk,dan lomba menulis literasi.

           Selain itu ada juga perlombaan yang hanya di khususkan untuk para guru,yaitu lomba memasak .Suasana pada lomba memasak ini sangat seru,karena yang memasak adalah guru laki-laki saja.

            Yang akan di laksanakan pada tanggal15-16 Agustus 2019 pukul 13.00-16.00 yang bertempat di lapangan indor.Untuk lomba-lomba tersebut wajib menirim 6 perwakilan untuk di jadikan peserta lomba.Untuk ketentuan lombanya setiap kelas wajib mengirimkan siswa perwakilan lomba,mengikuti perlombaan dengan sportif,datang tepat waktu,dan memakai baju yang telah di tentukan oleh panitia,untuk penilaiannya di liaht l dari kerja samanya, kekompakannya,dan cara melaksanakan lomba. Untuk lomba menulis literasi setiap kelas wajib mengirim 3 perwakilan baik laki-laki maupun perempuan, tetapi khusus untuk lomba menulis literasi hanya untuk siswa-siswi kelas x saja dan di dampingi oleh wali kelas masing-masing, yang dilaksanakan pada hari kamis tanggal 15 Agustus 2019 pada pukul 13.00.Untuk setiap jurusan berbeda-beda tempatnya yaitu sesuai tempat yang telah di tentukan oleh panitia.

            Untuk pengumuan pemenang lomba ,akan di putuskan oleh juri atau panitia.Dan keputusan  yang telah di ambil tidak boleh di ganggu gugat oleh siapapun.Bagi setiap pemengang lomba akan mendapatkan sebuah hadiah menarik  dari panitia.Selain mengadakan upacara bendera peringatan hari kemerdekaan di SMKN 6 MALANG juga akan mengadakan jalan sehat yang akan dilaksanakan pada hari jum’at tanggal 16 Agustus 2019 pada pukul 06.30 yang bertempat dilapangan porma yaitu terletak  dibelakang SMKN 6 MALANG dan  di ikuti oleh seluruh warga SMKN 6 MALANG . Dalam mengikuti kegiatan  tersebut dapat mempererat rasa persatuan, kebersamaan, solodaritas antar sesama warga SMKN 6 MALANG .Selain itu banyak manfaat lain yang dapat kita ambil dari jalan sehat antara lain dapat menjadikan tubuh kita menjadi lebih sehat karena pancaran sinar matahari pagi yang mengandung vitamin D yang sangat baik untuk kulit kita.Pada kegiatan jalan tersebut juga akan di meriahkan oleh perwakilan ekskul yang ada diSMKN 6 MALANG salah satunya yaitu musik yang akan menghibur para peserta jalan sehat dan juga pada sela-sela pengundian hadiah.

            Hadiah yang akan di berikan sangat menarik sekali dan sangat bermanfaat bagi pemenangnya , dan juga jumlahnya pun cukup banyak.

            
NAMA:RIZKY AGUSTIN

KELAS: X TKJ 2

             

GERAKAN LITERASI DIKELASKU

Assalamualaikum wr. wb.

Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang kegiatan literasi yang ada dikelas.

  Kegiatan literasi adalah kemampuan mengakses, memahami, melalui berbagai aktivitas, yaitu membaca,dan menulis.  Namun pada kali ini saya akan membahas kegiatan literasi melalui kegiatan membaca.

https://www.ef.co.id/englishfirst/efblog/educational-advice/rekomendasi-buku-bahasa-inggris/saran-buku-bacaan-anak-dalam-bahasa-inggris-2/

  Saat ini budaya membaca sudah banyak ditinggalkan oleh banyak orang. Sulit untuk kita temui  orang yang melakukan kegiatan membaca,  karena saat ini orang sudah banyak yang bermain game online daripada membaca. Oleh karena itu kegiatan membaca perlu ditingkatkan lagi, apalagi kegiatan membaca disekolah. Kegiatan membaca sendiri tidak hanya bisa dilakukan melalui media cetak saja melainkan juga bisa dilakukan melalui media elektronik seperti hp, laptop, dan tablet.

https://www.gambar.co.id/gambar-buku/gambar-buku-25/

   kegiatan membaca atau literasi adalah kegiatan yang dilakukan 15 menit sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai. Kegiatan literasi juga dapat dilakukan pada saat waktu renggang.Di sekolah kegiatan literasi Biasanya terdapat di kelas-kelas. Budaya literasi dikelas perlu dikembangkan. Dengan mengembangkan literasi kita dapat menambah pengetahuan dan potensi diri.

    Kegiatan literasi dapat dilakukan dengan membaca buku dan membaca lewat media elektronik. Biasanya buku yang dibaca adalah buku pengetahuan, juz ama,buku pelajaran, majalah- majalah informasi, ensiklopedia, koran, dan lain-lain.kegiatan literasi bisa dilakukan secara bersama-sama dan mandiri. Kegiatan literasi juga dapat dilakukan diperpustakaan. Salah satu contoh kegiatan literasi di kelas adalah kegiatan yang di laksanakan siswa siswi kelas X TKJ 2.

Berikut adalah gambar siswa kelas X TKJ 2 saat melaksanakan kegiatan literasi di kelas

   Disitu terlihat bahwa siswa X TKJ 2 sedang melaksanakan literasi di kelas. 

   Di kelas X TKJ 2 banyak siswa yang melakukan kegiatan literasi. Biasanya siswa melakukan kegiatan tersebut pada saat 15 menit sebelum pelajaran dan bila ada waktu renggang. Dengan adanya kegiatan literasi watu 15 menit sebelum pelajaran dan waktu renggang tidak terbuang sia-sia untuk hal yang kurang bermanfaat. Biasaanya siswa X TKJ 2 melaksanakan literasi pada saat 15 menit sebelum pelajaran dan sebagian juga ada yang melakukan kegiatan ini pada saat istirahat pertama. Siswa X TKJ 2 ada yang melakukan kegiatan membaca dengan media cetak dan ada juga yang melakukan kegiatan membaca dengan media elektronik.

   Di kelas X TKJ 2 juga melaksanakan literasi secara bersama-sama. Kegiatan yang dilakukan secara bersama-sama adalah membaca juz ama.kegiatan membaca juz ama biasanya dilaksanakan sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai. Dengan adanya kegiatan membaca juz ama siswa dapat memperoleh beberapa manfaat diantaranya adalah untuk menenangkan hati, lebih dekat dengan Allah, meningkatkan iman, kita dapat mendapat pahala dan memperdalam ilmu agama. 

   Selain kegiatan literasi yang dilaksanakan bersama-sama siswa X TKJ 2 juga melakukan kegiatan literasi secara mendiri. Kegiatan yang dilakukan secara mandiri diantaranya membaca buku. Biasanya buku yang dibaca antara lain buku pelajaran, buku pribadi,  buku pengetahuan, buku cerita, puisi, majalah-majalah informasi, komik, kamus, pepak, cerpen, cerita rakyat dan lain-lain.

   kegiatan literasi memiliki beberapa manfaat diantaranya :

1. Memperoleh berbagai macam informasi.
2. Meningkatkan kemampuan verbal.
3. Meningkatkan kemampuan berfikir.

   Adapun tujuan literasi adalah sebagai berikut.

1. Menumbuh kembangkan budi pekerti yang baik.
2. Mengisi waktu luang.
3. Menambah ilmu pengetahuan.

 
  Dengan demikian kita dapat mengetahui betapa penting dan bermanfaatnya kegiatan literasi karena tidak hanya untuk kepentingan siswa saja melainkan juga kepentingan masyarakat umum. Maka dari itu kita harus meningkatkan budaya literasi marena kegiatan literasi sangat bermanfaat.

   Demikian yang dapat saya sampaikan apabila ada kesalahan kata saya mohon maaf dan semoga artikel ini bermanfaat :)

https://thegorbalsla.com/ucapan-terimakasih/

Wassalamualaikum wr. wb.

PENANGANAN SAMPAH DI SEKOLAHKU

   Assalamualaikum wr.wb

   Dalam kesempatan kali ini saya akan membahas tentang "Penanganan Sampah Di Sekolahku". Sebelum itu kita juga harus paham apa itu sampah. Sampah merupakan benda / barang buangan yang sering kali berserakan disekitar tempat tinggal atau lingkungan kita. Sampah adalah hasil dari kegiatan setiap makhluk hidup, dengan beragam jenis sampah yang ada diantaranya ada yang dapat dimanfaatkan kembali. Namun ada juga yang tidak dapat kita uraikan atau dimanfaatkan kembali. Perlu kita ketahui banyak sekali manfaat sampah plastik yang dapat kita gunakan kembali dan juga bisa dijadikan sebagai kerajinan.

   Karna pada saat ini sampah plastik semakin banyak dan kebanyakan orang orang membeli produk atau barang yang terbungkus oleh plastik, sedangkan sampah plastik sangat sulit sekali diuraikan dan membutuhkan waktu beratus tahun lamanya untuk terurai. Jika kita tidak segera menangani kasus sampah tersebut terutama sampah yang sulit diuraikan dan membiarkan sampah - sampah tercemar  maka bumi kita akan rusak dan penuh dengan sampah, bencana akan terjadi seperti banjir dll, ekosistem akan tercemar, banyak penyakit dan lain lain.

   Nah pada saat ini saya akan menjelaskan beberapa hal penanganan sampah. Penanganan sampah dapat kita lakukan dilingkungan sekitar dahulu. Contohnya saja di sekolah kita, SMK NEGERI 6 MALANG. Dengan mendaur ulang sampah maka sedikit demi sedikit volume sampah di sekolah kita akan berkurang.

   Ada banyak hal yang dapat kita lakukan untuk menangani meningkatnya sampah di SMK NEGERI 6 MALANG ini. Di SMK NEGERI 6 MALANG dapat kita mulai dengan memisahkan sampah organik dan sampah non organik. Untuk sampah jenis organik warna tempat sampahnya adalah kuning, sedangkan sampah non organik warna tempat sampahnya adalah biru. Dengan di sediakannya tempat sampah tersebut kita dapat membuang sampah sesuai dengan jenisnya.

   Berikut adalah pengertian singkat dan contoh sampah organik dan non organik :

1. Sampah Organik
   Sampah organik adalah sampah yang dapat diuraikan dalam tanah. Contohnya : dedaunan, sayur yang sudah membusuk, kotoran hewan, dan lain - lain yang dapat kita olah menjadi menjadi pupuk kompos yang biasa digunakan  di SMK NEGERI 6 MALANG untuk kompos tanaman.

2. Sampah Non Organik
   Sampah non organik adalah sampah yang tidak dapat diuraikan. Contohnya : botol bekas, plastik, kaca, besi, dan lain - lain. Untuk mengurangi sampah non organik dapat kita lakukan dengan mengubah sampah tersebut menjadi kerajinan tangan seperti bunga plastik, celengan dari botol bekas, tempat tisu, dan lain - lain.

   Selain itu penanganan sampah di tiap kelas kita lakukan dengan piket kelas berdasarkan dengan jadwal piket masing - masing siswa. Supaya kelas tetap dalam keadaan bersih dan nyaman tanpa ada kotoran atau sampah. Sehingga dalam proses kegiatan belajar mengajar kita akan nyaman tanpa gangguan. Dan piket kelas ini sangat diwajibkan untuk semua kelas dan semua siswa. Supaya terbentuk siswa yang peduli terhadap lingkungan.

   Setelah piket kelas, di SMK NEGERI 6 MALANG juga ada jadwal mengumpulkan sampah kering atau barang bekas ke sekolah. Untuk masing - masing jurusan memiliki jadwal pengumpulan sampah atau barang bekas yang berbeda - beda. Hal ini bertujuan untuk mengurangi volume sampah disekitar kita dan kita kreativitaskan di sekolah. Dan ini sangatlah wajib dilakukan untuk setiap siswa.
Berikut ada beberapa contoh sampah atau barang bekas yang biasa dibawa para siswa, antara lain :

• Kertas karton (3 kg)
• Kardus (3 kg)
• Majalah (3 kg)
• Kertas HVS (3 kg)
• Kertas buku tulis (3 kg)
• Kertas semen (2 kg)
• Koran (2 kg)
• Botol (3 kg)
• Aki sepeda motor (1 buah)
• Piston (1 buah)

   Apabila sampah atau barang bekas tersebut dikumpulkan maka akan dibawa ke bank sampah yang nantinya setiap siswa yang sudah mengumpulkan sampah atau barang bekas tersebut akan di catat di buku tabungan sampah yang dimiliki masing - masing murid. Dan sampah atau barang bekas tersebut juga akan digunakan untuk keperluan murid.

   Perlu kita ketahui bahwa kebersihan sebagian dari iman. Maka marilah kita menjaga kebersihan dilingkungan sekitar.

   Nahh yuk kita simak video di bawah ini, supaya kita semua sadar pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekitar.

   Dengan dimulai dari kesadaran diri sendiri untuk membuang sampah pada tempatnya sama saja kita telah menyelamatkan dunia dari bahaya sampah. Maka biasakan diri kita untuk selalu membuang sampah pada tempatnya supaya tercipta lingkungan yang sehat bebas dari sampah berserakan.

   Sekian yang dapat saya sampaikan mengenai penanganan sampah di sekolah. Semoga bermanfaat untuk kalian semua.

   Wassalamualaikum wr.wb

GERAKAN LITERASI SEKOLAH DI SMKN 6 MALANG

Gerakan literasi yang menjadi wacana sejak tähun 2015 didengung-dengungkan di dunia pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Dikdasmen) telah menerbitkan Desain Induk Gerakan Literasi Sekolah pada bulan Oktober 2018. Literasi dasar yang terdiri atas baca tulis, numerasi, sains, digital, finansial, budaya dan kewargaan merupakan bagian dari kecakapan abad XXI , hal ini  sejalan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti.

Desain Induk Gerakan Literasi Sekolah pada bulan Oktober 2018 tersebut dilanjutkan dengan Festival Literasi Sekolah 2019 pada 26 s.d 29 Juli 2019 lalu, maka para pemangku kepentingan kembali diingatkan pentingnya peran aktif semua pihak dalam upaya menggerakkan literasi di sekolah baik swasta maupūn negeri.

Sebenarnya kalau ditinjau dari segi Agama Islam sendiri, literasi atau budaya membaca sudah ada sejak zamannya Rosulullah saw. Dalam Qs. Al-Alaq 1-5 yang merupakan surat dan ayat yang pertama kali turun.

                           

Tafsir Qs.Al-Alaq: 1-5.

‘Bacalah (wahai nabi), apa yang diturunkan kepadamu, dengan mengawalinya dengan menyebut nama tuhanmu yang esa dalam penciptaan. Yang menciptakan manusia dari segumpal daging kental yang merah. Bacalah (wahai nabi) apa yang diturunkan kepadamu, sesungguhnya kebaikan tuhanmu banyak,kemurahan NYA melimpah, Yang mengajari makhluk Nya menulis dengan pena, Mengajari manusia apa yang belum diketahuinya, dan memindahkannya dari kegelapan kebodohan menuju cahaya ilmu. (Tafsir al-Muyassar)’

Referensi: https://tafsirweb.com/37630-surat-al-alaq-ayat-1-5.html

Dalam ayat pertama yang diawali dengan kata-kata iqro’ yang artinya adalah ‘bacalah’.

Menurut penulis perintah ‘Bacalah’ disini kita diperintahkan untuk membaca apa saja, tidak terbatas pada bacaan berupa teks.  tetapi juga dapat membaca alam, membaca suasana, artinya kita juga peka terhadap lingkungan sekitar kita, baik lingkup terkecil dalam keluarga ataupun lingkup masyarakat dan Negara dimana kita tinggal. Untuk memperoleh ilmupun mustahil kita mendapatkannya tanpa membaca terlebih dahulu.

Dengan demikian literasi merupakan perintah Allah SWT. Yang sangat relefan jika kita terapkan di lingkungan sekolah, karena dengan banyak membaca kita banyak tahu, sehingga dengan berbekal pengetahuan tersebut akan membentuk pribadi yang tangguh dan berakhlaq mulia.

SMKN 6 Malang adalah salah satu sekolah yang menerapkan literasi sekolah, dilakukan 15 menit sebelum pelajaran di mulai, dalam rangka menumbuhkan minat baca siswa dan siswi yang selama ini terkikis dengan cara-cara instan siswa-siswi kita dalam belajar yang merupakan dampak negative dari perkembangan tekhnologi.

Melalui kemajuan tekhnologi kita dapat mengetahui segala informasi dengan cara instan. Kita sebut saja ‘mbah google’, informasi apasaja yang kita butuhkan akan cepat saji, tinggal kita ketik atau kita ucapkan kata kunci yang dimaksud, maka segala informasi akan kita dapatkan dengan cepat. Inilah yang maksud penulis cara instan.

Informasi cepat saji mengurangi minat baca anak, terbukti sangat jarang siswa-siswi kita menyempatkan waktu luang untuk mengunjungi perpustakaan baik yang ada di sekolah atau perpustakaan umum untuk menggali informasi, mereka lebih senang mencari informasi dengan duduk manis di depan gagget (laptop/telepon genggam), mungkin sambil nyemil atau ngopi atau bahkan sambil nonton TV. Kalau dulu kita menanti-nanti loper Koran untuk mendapat informasi hari ini atau bahkan tiap pagi berebut Koran di kantor, sekarang tidak lagi . Hal ini sangat jarang kita lakukan atau bahkan tidak pernah lagi, apalagi anak-anak kita saat ini.

Oleh karena itulah GPS sangat penting kita galakkan, tidak terbatas pada pengetahuan umum tetapi juga pengetahuan agama sebagai landasan kita dalam melangkah menuju masyarakat yang ‘Baldatun Thoyyibatun Wa Robbun Ghoffur’ .